Smartfren Business mengumumkan kemitraan dengan Google Cloud, menawarkan Google Cloud untuk membantu pelanggan dalam mempraktikkan digitalisasi bisnis dengan menggunakan cloud yang terbaru, kecerdasan buatan (AI) serta Machine Learning.
“Kami sangat bahagia kemitraan Smartfren Business dengan Google Cloud bisa memperkenalkan teknologi cloud yang canggih di Indonesia, sehingga bisa diakses langsung oleh bermacam bisnis di tanah air,” ucap Chief Technology Officer Smartfren Business Puneet Garg.
Produk dan layanan yang ditawarkan lewat kemitraan ini kisaran bagian dari Google Cloud Platform dan Google Workplace. Google Cloud Platform tersebut membolehkan pelanggan untuk mengatur informasi fleksibel, sehingga senantiasa bisa mengakses informasi yang tersimpan di Google Cloud dengan gampang tanpa batas.
Tidak hanya itu, Google Cloud Platform juga sediakan penyimpanan yang terpusat, dan bisa membahayakan infrastruktur sistem yang dibutuhkan untuk membangun aplikasi untuk bisnis. Sedangkan itu, Google Workspace menolong kegiatan bekerja dari rumah.
Dengan demikian, layanan tersebut bisa dimanfaatkan untuk mengerjakan proyek dengan urutan berbeda dan alihkan alur kerja dari kertas ke digital. Tidak hanya itu lewat kemitraan ini, pelanggan pula tercapai dari jaringan internet Smartfren dengan jaringan 4G LTE Maju seluruhnya.
Pelanggan pula yang memerlukan akses terhadap layanan konsultasi yang handal yang bisa dimanfaatkan untuk mendampingi proses transformasi digital pada bisnisnya. Smartfren Business pula menyebut kalau pengelola dari Google Cloud dapat memesatkan proses transformasi digital serta memperpendek jarak IT roadmap industri.
Karenanya, transformasional tidak hanya perlu mengirit capex serta opex, tetapi pula yang ingin tahu hasil yang sangat besar dengan analisa informasi, machine learning serta keahlian menguasai informasi dengan kecerdasan buatan.
Post a Comment
Post a Comment